Muatan pelajaran : PPKN
Indonesia adalah negara yang majemuk, terdiri dari banyak suku bangsa yang tinggal di dalamnya, dari Sabang sampai Merauke, dari barat sampai timur.
Suku-suku bangsa di Indonesia sangat beragam, tinggal di banyak pulau (Sumatera, Jawa, Kalimantan, Sulawesi, hingga Papua).
Contoh suku bangsa di Indonesia antara lain:
1. Pulau Sumatera: Batak, Nias, Minangkabau, Melayu, dan lain-lain
2. Pulau Jawa: Suku Jawa, Sunda, Badui, Madura, Tengger, dan lain-lain
3. Pulau Kalimantan: Dayak, Banjar, Melayu, Kutai, dan lain-lain
4. Pulau Sulawesi: Makassar, Bugis, Mandar, Toraja
5. Pulau Papua: Suku Asmat, Suku Dani, Fayu, Kombai, dan lain-lain
*
Kita harus selalu menjalin kerukunan dan kebersamaan dengan sesama, meskipun berbeda suku bangsa, berbeda bahasa daerah, berbeda warna kulit, maupun berbeda agama dan keyakinan. Kita tak boleh membeda-bedakan teman dalam pergaulan kita.
*
Indonesia juga kaya akan masakan/makanan tradisional dari berbagai daerah, misalnya adalah sebagai berikut:
1. Jawa Tengah: Lumpia, Bandeng, Telur Asin, Tahu Petis, Mendoan, Nasi Liwet, Timlo Solo, dan lain-lain
2. Jawa Barat: Seblak, Siomay, Cimol, Peuyeum, Batagor, dan lain-lain
3. Jawa Timur: Soto Lamongan, Rujak Cingur, Pecel, Lontong Balap, Nasi Tumpang
4. Yogyakarta: Gudeg, Krecek, Bakpia, Sate Klatak, Tiwul, Gatot, dan lain-lain
5. DKI Jakarta: Kerak Telor, Nasi Uduk Jakarta, Gado-Gado Betawi, Soto Betawi, dan lain-lain
*
Salah satu budaya bangsa Indonesia adalah kerjasama atau gotong royong. Adapun manfaat dari gotong royong adalah sebagai berikut:
1. Pekerjaan yang berat menjadi ringan, sulit menjadi mudah, lama selesainya menjadi cepat selesai
2. Mempererat rasa persatuan, persaudaraan, pertemanan.
3. Melatih kekompakan, dan lain-lain
*
Indonesia adalah negara yang memiliki banyak suku bangsa.Tiap suku bangsa juga memiliki beragam kebudayaan, serta bahasa, bentuk rumah, makanan tradisional, pakaian adat, yang berbeda-beda.
Keragaman itu seharusnya tidak membuat kita berpecah-belah, justru keragaman itu menjadikan kita kuat dan bersatu.
Semboyan kita "Bhineka Tunggal Ika" yang berarti "Walaupun berbeda-beda namun tetap satu jua" itu, juga harus kita praktikkan dalam kehidupan sehari-hari, baik dalam lingkungan sekolah, rumah, masyarakat, bangsa dan negara. Karena dengan bekerja sama, pekerjaan yang berat akan terasa ringan untuk dikerjakan.
Contoh kerja sama dan interaksi yang baik di lingkungan sekolah, antara lain:
1. Bekerja sama membersihkan kelas dan selokan di depan kelas.
2. Belajar, berdiskusi, dan mengerjakan PR bersama-sama.
3. Bermain bersama-sama teman tanpa membeda-bedakan bahasa, asal daerah, dan warna kulit.
4. dan lain-lain
Contoh kerja sama dan interaksi yang baik di lingkungan rumah, antara lain:
1. Berbagi tugas menyelesaikan pekerjaan di rumah, misalnya membantu ibu merapikan kamar, menyapu rumah, menyapu halaman, dan lain-lain
2. Membantu ibu menjaga dan mengawasi adik saat bermain bersama
3. Berlatih mencuci piring sendiri setelah makan
4. dan lain-lain
Manfaat Kerjasama antara lain:
1. Pekerjaan yang berat akan menjadi terasa ringan bila dikerjakan dengan bekerja sama
2. Pekerjaan yang sulit akan menjadi mudah saat kita selesaikan dengan kerja sama
3. Pekerjaan menjadi lebih cepat selesai bila kita selesaikan bersama-sama
4. Mempererat persatuan, persaudaraan, pertemanan, serta memupuk kekompakan dan kebersamaan
*
Muatan Pelajaran: Bahasa Indonesia
*) Pengertian cuaca, cuaca adalah keadaan udara yang terjadi di suatu tempat dalam waktu yang singkat.
Artinya, cuaca dapat berubah-ubah dengan cepat. Misalnya pada pagi hari langit terlihat cerah, akan tetapi pada siang hari tiba-tiba saja berubah menjadi mendung.
*) Beberapa macam cuaca antara lain adalah:
1. Cuaca cerah
2. Cuaca cerah berawan
3. Cuaca mendung
4. Cuaca hujan
*) Terdapat tiga jenis awan, dikelompokkan berdasarkan bentuknya, yaitu:
1. Awan berbentuk serat
Awan ini disebut awan cirrus. Warnanya putih seperti kapas, dapat ditembus matahari, dan awan ini tidak menimbulkan hujan.
2. Awan berbentuk gumpalan
Awan ini disebut awan cumulus. Bentuknya berupa gumpalan. Menandakan cuaca akan panas dan cerah.
Awan ini bisa mengumpul dan berkembang menjadi awan mendung yang disebut cumulonimbus.
3. Awan berbentuk lapisan
Awan ini disebut awan stratus. Berwarna kelabu. Menandakan akan turun hujan rintik/gerimis.
*) Cuaca mempengaruhi aktivitas/kegiatan manusia
Bila cuaca buruk, orang akan memilih untuk berdiam/beraktivitas di dalam rumah. Nelayan pun tidak akan melaut bila hujan deras.
Beberapa peralatan yang dibutuhkan saat cuaca cerah antara lain:
1. Payung untuk menghindari terik matahari
Beberapa peralatan yang dibutuhkan saat cuaca cerah antara lain:
1. Payung untuk menghindari terik matahari
2. kipas
3. kacamata hitam
4. topi,
5. dan lain-lain
Beberapa peralatan yang dibutuhkan saat cuaca hujan antara lain:
1. jas hujan
2. payung
3. kacamata hitam
4. topi,
5. dan lain-lain
Beberapa peralatan yang dibutuhkan saat cuaca hujan antara lain:
1. jas hujan
2. payung
3. sweater
4. jaket,
5. dan lain-lain
*) Unsur-unsur cerita
Di dalam sebuah cerita terdapat unsur-unsur pembangun cerita antara lain:
1. Tema
2. Tokoh
3. Latar/Setting
4. Alur
5. Amanat
4. jaket,
5. dan lain-lain
*) Unsur-unsur cerita
Di dalam sebuah cerita terdapat unsur-unsur pembangun cerita antara lain:
1. Tema
2. Tokoh
3. Latar/Setting
4. Alur
5. Amanat
*
Manfaat Cuaca bagi kehidupan manusia
Cuaca panas maupun hujan masing-masing mendatangkan manfaat bagi kehidupan manusia. Tuhan telah mengatur cuaca di muka bumi ini agar semuanya berjalan seimbang. Bila cuaca panas terus menerus akan terjadilah kekeringan dan kebakaran di mana-mana. Makhluk hidup akan kepanasan dan sulit untuk bertahan hidup. Sebaliknya bila cuaca dingin berlangsung terus menerus, berkepanjangan, tidak ada sinar matahari, maka tidak akan ada kehidupan. Semuanya akan beku. Cuaca panas maupun hujan masing-masing mendatangkan manfaat bagi kehidupan manusia.
Pada saat cuaca cerah dan panas, manusia akan lebih leluasa untuk melakukan aktivitas di luar ruangan/di luar rumah. Mereka bisa melakukan olahraga di luar, yang tak bisa dilakukan ketika hujan turun deras.
Intinya, masing-masing cuaca bermanfaat bagi manusia untuk mencari nafkah. Pada saat hujan, itulah saat petani menanam padi di sawah. Tanah menjadi subur dan mudah ditanami. Petani pun tak kesulitan untuk mengairi sawahnya.
Menjaga tubuh tetap sehat saat cuaca berubah-ubah
Cuaca yang berubah-ubah, seringkali menyebabkan daya tubuh melemah, karena tidak siap dengan perubahan itu. Apalagi terdapat perbedaan yang cukup ekstrim. Saat siang hari sangat panas, tetapi pada malam hari suhu sangaat dingin, misalnya.
Oleh sebab itu, agar tubuh tetap sehat, berikut ini yang harus kita lakukan:
A. Saat cuaca panas, tindakan yang perlu kita lakukan misalnya:
- Minum banyak air putih. Kita dianjurkan paling tidak meminum 8 gelas (2 liter) air dalam satu hari.
- Memakai pakaian yang longgar dan menyerap keringat. Hal ini akan membuat tubuh merasa lebih nyaman.
- Mengurangi aktivitas di luar rumah yang tidak perlu, jauhkan dari terkena sinar matahari terik terlalu lama.
B. Saat cuaca dingin, kita lakukan:
- Mengonsumsi makanan sehat dan vitamin yang cukup
- Memakai pakaian yang tebal dan hangat
- Kita jaga lingkungan sekitar kita agar tetap bersih dan sehat
- Makan makanan yang bergizi dan sehat
- Banyak meminum air putih (mineral)
- Istirahat cukup
- Olahraga secara teratur di pagi atau sore hari
- Menjaga kebersihan
- Mengonsumsi vitamin dan suplemen tambahan
- Mempersiapan barang-barang yang diperlukan, misalnya payung dan mantel saat hujan
Berdasarkan letaknya, Indonesia dilalui oleh garis "khayal" yang disebut Garis Khatulistiwa/Garis Ekuator. Hal itu menyebabkan Indonesia memiliki iklim tropis, artinya negara Indonesia hanya memiliki dua musim saja. Sedikit berbeda dengan cuaca, musim adalah keadaan udara di suatu tempat dalam waktu yang lebih lama.
Musim di Indonesia adalah musim kemarau (musim panas) dan musim hujan.
Musim hujan dan kemarau di Indonesia terjadi secara bergantian dalam satu tahun. Satu musim terjadi selama 6 (Enam) bulan/setengah tahun.
Musim hujan terjadi pada bulan Oktober - Maret (Oktober, November, Desember, Januari, Februari, Maret.
Sedangkan musim kemarau terjadi pada bulan April - September (April, Mei, Juni, Juli, Agustus, September)
Selain itu, juga negara yang memiliki iklim subtropis, misalnya beberapa negara di Eropa dan Asia. Di sana memiliki empat musim dalam setiap tahun, yaitu musim semi, musim panas, musim gugur, dan musim dingin. Contohnya adalah negara Jepang, Australia, dan lain-lain.
*
Muatan Pelajaran: Matematika
Membandingkan Pecahan
Contoh soal cerita membandingkan pecahan adalah sebagai berikut:
Suatu hari Ibu membuat kue manis berbentuk lingkaran. Setelah kue matang, Ibu memotong kue tersebut menjadi 10 bagian sama besar. Ani mengambil dua potong, sedangkan Deni mengambil 3 potong. Berapa bagiankah kue yang diambil Ani dan berapakah yang diambil Deni? Nyatakan dalam bentuk pecahan dan bandingkan!
Jawab:
Ibu memotong kue menjadi 10 bagian sama besar,
maka setiap potongan kue Ibu adalah
1
10
Kue yang diambil oleh Ani adalah
2
10
Sedangkan kue yang diambil Deni adalah
3
10
Bila kita bandingkan, maka Ani mengambil kue lebih kecil/sedikit daripada Deni.
*
Muatan Pelajaran: SBDP
Beberapa lagu dan tokoh penciptanya adalah sebagai berikut:
1. Lagu "Awan Putih" dicipkatan oleh AT Mahmud
2. Lagu "Di Timur Matahari" diciptakan oleh Wage Rudolf Supratman (WR Supratman)
3. Lagu "Hujan" diciptakan oleh AT Mahmud
*
Beberapa macam gerakan dasar tari adalah sebagai berikut:
Gerak Kepala dan Leher
1. Gerak Kedet: yaitu gerakan kepala yang seolah-olah menarik dagu
2. Gerak Gedug: yaitu gerakan ke samping kiri dan kanan.
3. Gedug angka delapan: yaitu gerakan kepala yang berfokus pada putaran dagu dan seolah-olah sedang menulis angka 8 (delapan) dan diakhiri dengan gerak kedet.
4. Gerak Gilek: yakni gerakan kepala yang membuat lengkungan ke bawah kiri dan kanan.
*
1. Poster
Apa itu poster? Poster adalah sebuah karya dua dimensi, isinya berupa ajakan untuk melakukan kebaikan. Misalnya, ajakan untuk menjaga dan melestarikan lingkungan; menghemat air; hemat listrik; gemar membaca buku; membuang sampah di tempat sampah; menjaga sungai tetap bersih; gemar menabung; dan sebagainya.
2. Teknik potong, lipat, dan Sambung
Untuk membuat boneka, bisa kita gunakan kain flanel.
Warna kain kita sesuaikan dengan boneka apa yang hendak kita buat. Misalnya, untuk membuat boneka katak, kita pilih warna hijau. Adapun untuk membuat boneka kupu-kupu, kita bisa gunakan warna kain yang lebih beragam, misalnya kuning, biru, merah, putih, oranye, dan sebainya.
Adapun teknik menjahit yang kita gunakan adalah tusuk feston.
*
